Kembali Jadi Yang Pertama di Sumatra Barat, BAZNAS Kota Padang Panjang Luncurkan Program Pemberdayaan Z-Auto

PADANG PANJANG, BAZNAS—
Setelah Desember tahun lalu jadi yang pertama dan satu-satunya di Sumatra Barat (Sumbar) program Z-Mart diluncurkan, kali ini Baznas Padang Panjang kembali jadi yang pertama meluncurkan program pemberdayaan Z-Auto bekerjasama dengan Baznas Sumbar.

Tidak jauh berbeda dengan Z-mart, Z-auto merupakan program pemberdayaan ekonomi umat dengan memberi bantuan usaha kepada pemilik bengkel kendaraan roda dua yang tergolong mustahik. Saat ini ada 11 bengkel yang menerima bantuan tersebut sebanyak 11 juta per bengkel.

Peluncuran program ini ditandai dengan pemotongan pita dan penyerahan bantuan secara simbolis oleh Wali Kota H.Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano didampingi Wakil Ketua III Baznas Sumbar, Firdaus, Kakan Kemenag, Drs.H.Alizar Chan, M.Ag, Ketua Baznas Padang Panjang, Syamsuarni, S.Ag, pada Selasa (4/7) di Pasar Usang.

Wako Fadly Amran dalam sambutan nya mengapresiasi Baznas Padang Panjang yang telah berusaha mendapatkan kesempatan meluncurkan program ini dari Baznas Sumbar.

“Kami berterimakasih kepada pengurus Baznas Padang Panjang karna kerja keras nya untuk melobi-lobi Provinsi sehingga dapat menjadi program yang luar biasa untuk pengentasan kemiskinan dan pertama di Sumatra Barat, bahkan sebelumnya juga pertama dan satu satunya peluncuran program Zmart di Kota Padang Panjang,” terang fadly.

Wako juga mengatakan nantinya Pemko juga akan turut memantau dan mengawal program ini bersama Baznas.

“Saya rasa gerakan pengentasan kemiskinan khususnya harus dilakukan seperti ini dan tentunya lintas sektoral, Bapak Kakan Kemenag, Kabag Perekonomian dan seluruh dinas terkait , ini harus chip in untuk memikirkan bagaimana mengentaskan dan merecovery ekonomi kita dan tentu saja kita bersama Baznas akan mengawal dan memantau progres dari program ini.” Jelasnya.

Sementara itu, Firdaus Waka III Baznas Sumbar menyebutkan bahwa program pemberdayaan sudah di inisiasi sejak pengurus sebelumnya dan baru dapat terealisasikan pada saat sekarang.

“Pemberdayaan zakat ini sudah di inisiatifkan oleh pimpinan Baznas sebelum kami, tetapi polanya belum terstruktur secara sistematis. Lalu kami melalui Rakorda zakat dengan kawan-kawan Kabupaten Kota, bersepakat untuk membuat program pemberdayaan ini di seluruh Sumbar dan Baznas Provinsi menyediakan dana program serta mendampingi Baznas daerah untuk membuat desain pengajuan program. Nah alhamdulillah memang Padang Panjang nomor satu mengusulkan pak,” ungkapnya.

Syamsuarni dalam kata sambutannya turut berterimakasih kepada Baznas Provinsi Sumbar karna telah di fasilitasi program pemberdayaan ini.

“Alhamdulillah proposal kita dikabulkan oleh Baznas Provinsi Sumbar untuk pengelolaan pemberdayaan ekonomi umat ini, kami ucapkan terimakasih atas adanya kerjasama ini yang mana merupakan icon pertama Baznas Provinsi yang ditempatkan di Kota Padang Panjang,” terangnya.

Turut hadir dalam launching program Z-Auto Kepala OPD terkait , Camat Padang Panjang Barat, Camat Padang Panjang Timur, Lurah se Kota Padang Panjang, Ketua LPM Kecamatan Kota Padang Panjang dan Ketua Pemuda Karang Taruna Kelurahan Pasar Usang.(humas)